BANDUNG – METROPAGI.COM || Dalam harlah ke – 37 Yayasan Bina Administrasi Ketua Pengurus YBA Dr.H Utje K Darmawan mengatakan, rasa syukur terhadap yang maha kuasa yang telah memberikan nikmat untuk bisa berkumpul di pagi hari ini.
Ia menambahkan cita cita pengurus YBA dalam menyelenggarakan pendidikan dimulai dari tahun 2000 dengan mendirikan STIA Bandung dan 2001 mendirikan Akademi Perekam Medis Bandung.
Dr. H. Utje juga berharap, Izin Bandung University segera rampung, supaya pengabdian YBA terhadap dunia pendidikan semakin luas dengan bersatunya STIA Bandung dan Poltekkes YBA Bandung.
Sedangkan Pendiri sekaligus Wakil Ketua 3 STIA Bandung, Dr. Ir. H. Sahromi mengatakan sejarah yang cukup panjang berdirinya YBA ini dari mulai tim 5 hingga tim 29.
Dr. Sahromi menambahkan keputusan Pengurus Iklum untuk tidak mendirikan lagi yayasan sebagai persyaratan pendirian Perguruan Tinggi dengan dukungan dan kesepakatan Tim 29 ( pengumpul, penyisih sebagian dana sebesar dua juta rupiah, dalam rangka melanjutkan Program D3 STIA LAN RI peserta dari umum, melalui pendirian Perguruan Swasta ).
Demikian kuat motivasi juang, dedikasi dan pengorbanan tokoh pengurus Iklum yang sekaligus perintis untuk memajukan organisasi dalam bentuk mendirikan yayasan, bekerja mengemban tugas tak kenal lelah. Selaku Ketua yayasan, H. Mamet Suratman senantiasa mengkoordinasikan dan mengkonsultasikan hal-hal yang berkaitan dengan organsasi untuk kepentingan yang lebih luas.
Di Vandeventer menjelang perpindahan ke Jl. Gatot Soebroto kelelahan sehingga sering dirawat dirumah sakit. Mengingat kondisi kesehatannya kurang meendukung maka H. Mamet meminta istirahat, mengundurkan diri selaku Ketua untuk bias kosentrasi berobat jalan.
Dalam rapat terbatas tersebut ada hal yang menarik yaitu ” Kesepakatan jurig-jurig Vandeventer menunjuk Ketua Iklum (Sahomi) untuk menjabat sebagai Caretaker ketua Yayasan Bina Administrasi”
Dalam kegiatan ini dihadiri juga, Ketua Pembina Yayasan Bina Administrasi Bandung yang juga merupakan ” Bapak Bandung ” karena jasa jasa nya dalam membangun kota bandung, semasa beliau menjabat Walikota bandung periode 2003 -2013.
Dr. H. Dada Rosada dalam acara ini menyatakan, dengan usia YBA yang ke -37 ini ia mengharapkan kepada civitas akademika STIA Bandung dan Akademi Perekam Medis untuk berjuang bersama sama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya masyarakat kota bandung, dan ia juga berharap harlah yang ke -38 berlangsung meriah, tak lupa Ketua Pembina YBA pun memberikan tugas kepada Ketua Pengurus YBA, Dr. H. Utje untuk membentuk Team penyusunan sejarah Yayasan Bina Administrasi dari pertama berdiri hingga saat ini dan menjadi sebuah Universitas. (Yusuf)